Mungkin sudah bukan barang baru lagi, jika kita melihat banyak media yang gemar membuat pentas dramanya sendiri. Kemudian wartawan dengan tidak malu menjadi aktor yang bermain peran di panggung pertunjukkan. Tidak hanya berbakat membuat drama, media juga dapat mengatur apa yang perlu dan yang tidak perlu dijadikan perhatian bagi ‘penonton’-nya.
Wartawan yang sejatinya mengandalkan kepercayaan publik, bisa menjadi boomerang bagi profesinya sendiri dengan menjatuhkan kepercayaan itu dari mereka. Publik terlanjur yakin bahwa dibalik setiap berita, selalu berdiri kepentingan dan motif tertentu dan respon ini menjadi bukti gambaran ketidakpercayaan public terhadap objektivitas dan netralitas pemberitaan media.
Narasumber IDN Media dalam sesi studi ekskursi Politeknik Negeri Jakarta pada Kamis (12/10/23). Foto : Teuku Ryan Rahardian S
Dalam kunjungan media melalui Studi Ekskursi ke IDN Media, mahasiswa Penerbitan (Jurnalistik) mendapatkan pencerahan dari narasumber media yang dikunjungi. Menghadirkan tiga narasumber yang sudah memiliki banyak pengalaman dalam dunia jurnalis, mereka membagikannya dalam bentuk talkshow saat studi ekskursi tersebut.
Menurut Niken Arie, Ayu Utami dan Denisa sebelum menulis dan mewawancarai narasumber, harus mencari trending yang sedang naik daun, lalu bekerja secara collaborative dari berbagai tim, lalu setelah itu penulis mengajukan ide ke editor lalu editor mempertimbangkan dan yang terakhir penulis dan editor mendiskusikan ide yang sudah diajukan.
Bahwasannya, menjadi jurnalis sulit untuk lebih menonjol ketika bekerja di media online karena berbeda dengan media cetak, jurnalis harus bisa lebih dikenal dibandingkan berada di media online. Narasumber juga membagikan tips bagaimana menjaga kualitas berita, yang biasa dilakukan oleh narasumber IDN Media yaitu melakukan fact – checking harus dilakukan dan harus menyediakan waktu untuk mencari fakta – fakta), kredibilitas editor harus dengan jam terbang yang panjang, dan yang terakhir harus menyediakan berita yang aktual dan harus ada fakta.
Menutup talkshow dalam studi ekskursi, narasumber membagikan tips menulis berita. Sebagai jurnalis, harus memahami kasus; mencari sumber berita; lalu mencari sudut pandang, selalu menceritakan apa yang dirasakan oleh narasumber yang akan diwawancarai (paragraph pertama) lalu paragraph kedua, dan yang terakhir harus memiliki wawasan yang luas dengan membaca buku atau novel agar mendapatkan kosakata yang luas.
0 Comments